Tanggal 25 April 2024, Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfo) Kota Semarang melakukan survei mendalam terkait tingkat keamanan informasi di Kecamatan Semarang Timur. Hasil survei menunjukkan temuan menarik yang menggambarkan tantangan yang dihadapi oleh wilayah ini dalam mengamankan data dan informasi.

Menurut pernyataan resmi dari Diskominfo, survei tersebut dilakukan sebagai bagian dari upaya pemerintah kota untuk memahami kondisi keamanan informasi di berbagai wilayah administratif. Kecamatan Semarang Timur dipilih sebagai fokus survei kali ini mengingat perannya yang strategis dalam perkembangan ekonomi dan infrastruktur digital di Kota Semarang.

Salah satu temuan utama dari survei ini adalah bahwa sebagian besar entitas bisnis dan lembaga pemerintahan di Kecamatan Semarang Timur belum mengimplementasikan tindakan keamanan informasi yang memadai. Banyak dari mereka masih rentan terhadap serangan cyber dan kebocoran data yang dapat membahayakan operasional dan kepercayaan publik.

Diskominfo juga mencatat rendahnya tingkat kesadaran akan keamanan informasi di kalangan masyarakat umum, yang menjadi salah satu faktor utama yang memperburuk situasi keamanan informasi di wilayah tersebut. Kurangnya pemahaman tentang pentingnya melindungi data pribadi dan sensitif dari ancaman cyber membuat banyak individu menjadi sasaran empuk bagi serangan phishing dan pencurian identitas.

Selain itu, infrastruktur teknologi informasi yang belum terstandarisasi dan kurangnya pemeliharaan rutin juga menjadi faktor risiko yang signifikan. Banyak perusahaan dan institusi di Kecamatan Semarang Timur masih menggunakan perangkat lunak dan sistem yang rentan terhadap serangan, tanpa melakukan pembaruan keamanan yang diperlukan.

Menyikapi temuan ini, Diskominfo bersama dengan lembaga terkait lainnya berencana untuk meningkatkan kesadaran akan keamanan informasi melalui kampanye edukasi yang lebih luas. Mereka juga akan memberikan bantuan teknis dan sumber daya untuk membantu entitas bisnis dan lembaga pemerintahan setempat meningkatkan sistem keamanan informasi mereka.

Upaya-upaya ini diharapkan dapat membantu meningkatkan ketahanan digital Kecamatan Semarang Timur terhadap ancaman cyber di masa mendatang. Diskominfo juga mengingatkan bahwa keamanan informasi bukanlah tanggung jawab yang hanya harus ditangani oleh pihak berwenang, tetapi merupakan tanggung jawab bersama semua pemangku kepentingan untuk melindungi data dan informasi penting.